Dulu rencananya saya mau nyablon baju-baju khas kota saya, tapi setelah di jalani beberapa bulan tidak ada perkembangan makanya saya merubah arah bisnis sablon saya dengan bekerja sama dengan usaha sablon yang lebih besar yang berada jauh dari kampung saya yaitu berada di batam.
dalam bisnis sablon ini saya menggunakan sistem makloon , di mana saya menerima semua job berupa sablon, cetak, bsliho, banner dll, lalu saya ambil fee dari order yang di dapat dengan mengasi order itu pada patner saya di kota batam. dan alhamdulillah cara ini lumayan menguntungkan dan mengurangi sedikit pekerjaan saya.
ya, walau rencana awal sablon ini untuk membuat baju khas kota saya Singkep, namun saya pending dulu sambil mempelajari sistem yang sedang berlangsung.
7 comments:
jangan-jangan tar pindah jadi tukang jahit juga neh hehe
wow tukang sablon knp gak jadi gan
ummm,,, makasih yah info-infonya, keep to share GAN
Kok gak jadi mas?
Sungguh sayang bila kita punya niat mau mengembangkan khas kota sendiri, tapi apa daya bila belum booming pasti sulit, tapi yang penting niatnya bagu, sekarang jalani aja dulu
sukses trus dengan bisnis barunya,salam kenal
jangan putus harapan dan terus berusaha,dimana ada niat yang baik pasti akan dimudahkan jalannya
Post a Comment