Friday, June 5, 2009

Opini Dalam Kehidupan

Sebuah kenyataan bahwa kita hidup sering dihantui opini-opin yang sering jadi penghambat buat melangkah. Sangking banyaknya opini yang ada, fakta pun sering diabaikan dan tidak diindahkan oleh manusia. Opini ini seperti telah mengakar dalam masyarakat kita,hingga dalam tiap langkah manusia dipenuhi keraguan. Jika mau berbuat sesuatu sering kali diragukan beberapa kata sakti seperti: " katanya...."," menurut cerita..." ,"kata orang....", "dengar-dengar" dan masih banyak kata-kata yang membuat manusia sering ragu,takut,keberanian hilang,semangat menurun oleh opini-opini yang belum tentu kebenarannya. Jarang sekali manusia mau mempelajari dulu opini-opini yang berkembang dan mulai mengakar ini dan jarang ada yang mau berusaha mencari kebenarannya dan kenyataan(fakta) dari opini ini, malahan yang sering terjadi kalah dan mundur sebelum mencoba di akibatkan opini yang belum jelas.
Nah,jika ada yang setuju dengan pendapat dan tulisan saya yang sederhana ini, maka mulai Sekarang pelajarilah setiap opini-opini yang menghampiri kehidupan kita dan Marilah kita hidup dengan kenyataan(fakta) dan jangan pernah dibayang-bayangi opini yang belum tentu kebenarannya agar kita tidak akan pernah ragu lagi dalam melangkah.



MAU MEMBACA YANG LEBIH HOT LAGI TENTANG MASA DEPAN Klik disini

33 comments:

bunga raya said...

selamat malam yu kita sama sama dukung prita yang teraniaya oleh rumah sakit di tunggu dukungannya

ellysuryani said...

Opini sebetulnya cuma pendapat/pandangan manusia. Jadi ya...kadang sering jg tdk valid, mengikut kepada sifat kita manusia sebagai mahluk yang dhoif. Kita belajar saja agar bersikap rasional. Nice posting.

attayaya said...

"harus ada pembuktian" sebelum melakukan sesuatu

casual cutie said...

casualcutie jarang sekali percaya ttg opini sebelum mencari tau yang sebenernya spt apa. drpd salah2 kan rugi sendiri.

Seti@wan Dirgant@Ra said...

Memaknai sebuah opini terkadang jauh lebih sulit ketimbang memahaminya setelah sebuah/atau serangkaian
peristiwa terjadi. Seringkali kita secara aneh mengalami perasaan atau kondisi yang membuat kita enggan melakukan atau membatalkan serangkaian kegiatan baik yang telah
maupun belum sama sekali direncanakan.

Yudie said...

hendaknya kita mempunyai pendirian kita sendiri, opini orang lain memang perlu... tapi lebih percayalah kepada hati nurani sendiri... nice post bro...

Yanuar Catur said...

bagi saya sich
opini itu sebagai motivasi kita untuk lebih maju
mungkin bisa di katakan kritisi dari kita
tapi jika kita memang melakukan kesalahan, tentunya kita harus berani tanggung jawab dan membenarkan opini yang ada di masyarakat
heheheheeheh

attayaya said...

sore neh
nak pegi mancing ke pelabuhan rasanya

Taktiku said...

yuk kita dukung bareng-bareng ibu prita.

Pirawa said...

Berbagai opini dalam kehidupan tu..bagaimana cara kite je dalam menyikapi opini trsebut..

zhind said...

setuju bgt sob...
opini2 yang belum tentu kebenara nya hanya akan membawa kita pada suatu keraguan yang akan sangat merugikan kita...
cari lah kebenaran baru setelah itu ber opini....

IjoPunkJUtee said...

"KAta Orang" bisa jadi penyemangat namun lebih sering membuat langkah kita tersendat....

attayaya said...

kalau opini "takkan melayu hilang dibumi", betol tak?

reni said...

Karena yang ber-opini/ber-pendapat adalah manusia, tentu saja tak bisa lepas dari faktor subjektivitas kan?

donalduck said...

gak ngerti deh maksute apa...*jujur ini mah*

edylaw said...

kalau cuma ber opini sama aja boong
kalau teori semua kapan prakteknya

belajar_komputer said...

Kalau menurut saya biarkan saja mereka beropini karena biar bagaimana opini orang akan membuat kita berpikir lebih jauh. Nah ketika selesai membaca opini baiknya kita timbang-timbang dan kalau perlu bandingkanlah dengan fakta pengalaman kita barulah mengambil keputusan

riosisemut said...

Kalo cuma opini ya aku gak mau ngikut tp kalo ua trbukti, nah itu baru sip..

Joddie said...

Yup.. input yang salah kadang mangakibatkan output yang salah juga.. so, jaga setiap input yang masuk ke kita.

cheexa said...

tapi sii enaknya sebelum ngelakuin sesuatu, ada baiknya sediain bukti dan segala macemnya yg menguatkan hal tersebut :)

♥ Neng Aia ♥ said...

katanya orang sih begitu,,,

hiahaihaihia

vie_three said...

yg kutau biasanya yg namanya masyarakat ntu selalu menelan mentah2 setiap berita yg didengarnya entah itu fakta atau cuman opini..... hehehehehe omonganku kayak orang ae, huwakakakakak

oia mas ada award di blogku untuk mas dinoe... diambil yak :D

Unknown said...

intinya jgn terlalu percaya sama opini org. namanya juga opini jadi blm tentu benar ya.

Unknown said...

Baik untuk percaya diri dan kokoh terhadap pendapat sendiri, tapi jangan sampai mengabaikan pendapat (opini) orang lain sebagai bahan pertimbangan. (sok bijak nih, hehe)

attayaya said...

siang sabtu yang cerah bekunjung disini

AnJeLaNeT Palangkaraya said...

nice article, keep to post again..

Rahasia Search Engine said...

itulah pandangan2 manusia kuno...
walau yg hidup sekarang adalah manusia modern,tpi klo pola pikirnya masih seperti itu,sama aja dengan manusia kuno...
ga punya sikap dan sifat realistis...
klo takut dengan hal2 semacam itu mendingan diem n diem aja...

nice post...

escampur88 said...

ni sekedar pendapat ya mas..opini adalh salah satu cara kita juga untuk melangkah kedepan...opini akan menuntun kita ...

BloggerPekanbaru said...

Makasi udah koment di blog saya, design blog saya jelek banget. hehehehehe

balisugar said...

Mari kita berfikir lebih baik

KangBoed said...

hihihi.. manusia terkurung dan terkungkung oleh opini.. opini UUD ujung ujungnya duit.. ciloko
Salam Sayang

info pengobatan said...

Berbagai opini dalam kehidupan tu..bagaimana cara kite je dalam menyikapi opini trsebut.

Marksplex.info said...

Thanks for sharing this with us!
http://www.marksplex.info/