Saturday, April 4, 2009

Krisis Identitas

Reformasi membawa perubahan yang berarti bagi bangsa ini. Namun ada sebagian masyarakat memanfaatkan repormasi untuk keuntungan pribadi,ada sebagian masyarakat "latah" dengan maknanya...menyelesaikan setiap permasalahan dengan pengerahan massa agar bisa disebut "Pahlawan" bagi Masyarakat. Masalah sengketa tanah mereka demo, masalah kalah pemilihan kepala daerah(Gubernur,walikota, bupati) mereka demo..sampai hal kecil pun yang bersifat pribadi atau kelompok pun harus diselesaikan dengan demonstrasi. Padahal kalau boleh jujur mereka yang jadi masa pendemo suatu kelompok pasti ikut-ikutan saja karena diiming-iming materi atau uang,..."pelaku "demo itu kadang-kadang bukan masyarakat kecil saja tapi kadang-kadang orang-orang yang konon katanya berintelektual dan berwawasan ikut-ikutan juga.
jadi sekarang makin tak jelas apa makna dari sebuah demo itu sendiri..??
Saya melihat telah terjadi krisis identitas, sehingga mereka tidak mampu menampilkan kepribadian tersendiri yang tangguh ditengah-tengah kemelut tanah air,hingga mudah terpengaruh dengan segala hasut dan adu domba orang lain yang menyelip kepentingan pribadinya agar tampak dimasyarakat awan seperti gerakan yang mengatas nama rakyak kecil.
Krisis identitas yang menuntun masyarakat kita sebagai masyarakat "musiman" musim demo semua demo dari kota sampai desa walau tak jelas apa maksudnya, musim partai, semua ikut-ikutan rebutan jadi caleg, musim hujan semua ikut banjir eh..tak nyambung ya..
Maksudnya jika disuatu daerah lagi trend-trendnya tawuran daerah lain pasti ikutan juga buat masalah agar terjadi tawuran juga...jika lagi trend mutilasi pasti ada saja yang ikut-ikutan he..ngeri..ah, musim cerai juga ikut-ikutan coba perhatikan para artis kita yang lag trend kawin cerai.
"Mohon maaf jika tulisan ini tidak nyambung, krn lagi saya lagi mengalami krisis ide untuk menulis di blog..mudah mudah krisis saya gak jadi trend he...he...he"

5 comments:

the beauty of riau said...

krisis jati diri no, sekarang lagi zamannya orang lagi mencari identitas dan jati diri dengan menjadi caleg sehingga nantinya jika mereka gagal akan menyebabkan krisis identitas dan menjadi stress

pencari cara sukses adsense said...

Untuk beberapa hal selama masih dibawah sebuah kata "idealis" demo bisa di benarkan, tetapi jika sudah menjadi sebuah "alat" yang bisa di tunggangi maka mungkin patut di salahkan :)

priandhani said...

setuju dengan yang di atas, bangsa Indonesia sedang mencari jati diri, dan itu membutuhkan proses yang panjang.
seperti negeri Paman Sam (yang katanya mbahnya demokrasi), proses pencarian jati diri memakan waktu hingga ratusan tahun.
bagaimana dengan Indonesia?
wallahu 'alam.

salam kenal. :)

attayaya said...

walo identitas jenis kelaminku belum jelas bagi beberapa bloger, aku akan tetap memberi award untuk dino.

ambil ya

attayaya said...

datang lagi untuk menunjukkan identitas
hehehehe