Wednesday, October 13, 2010

Tips mengamankan data pribadi anda saat berniat menjual ponsel anda

Sebelum Anda berniat menjual ponsel Anda, Pastikan tidak ada data penting didalamnya! Karena ada Sebuah studi menyebutkan, kebanyakan konsumen tanpa sadar memberikan data penting mereka pada orang lain saat mengganti ponsel lama dengan yang baru. Pasalnya, data-data seperti foto pribadi, nomor kartu kredit atau nomor pin sering masih tertinggal di handset.

Seperti yang saya kutip di detik.com , Ada Sebuah analisa yang dilakukan pada 50 ponsel second yang dibeli dari situs lelang eBay menemukan bahwa lebih dari setengah ponsel tersebut masih menyimpan pesan dan foto pribadi.

Tim ahli forensik dan mobile Disklabs yang melakukan studi ini mengatakan ada sekitar 60 persen ponsel second yang berisi nomor telepon yang masih tertinggal pada daftar call log. Lebih mengkhawatirkan lagi, konten-konten pribadi yang berbau porno pun turut ada didalamnya, sehingga rentan disebarkan oleh orang-orang tak bertanggung jawab. kata Direktur Disklabs, Simon Steggles," data apapun yang tertinggal dalam ponsel secara efektif terbuka ke domain publik.

Data itu bervariasi dari foto-foto intim, video, hingga pesan SMS.
"Orang berpikir dengan menghapusnya, semua data hilang total. Tapi ternyata tidak," tandasnya.

Jadi saran saya jika anda berniat mau menjual ponsel anda :

1. Jangan jual memori external, atau memory card anda saat anda mau menjual ponsel anda, usahkan bakar saja kartu memory anda seandainya anda merasa ada yang penting disana. Paling-paling ada rugi uang dari pada rugi harga diri anda.

2. Pastikan semua no. Hp, sms, memo, yang ada di memori ponsel anda udah anda hapus, atau cara cepatnya format sendiri dengan master resert (jika ada) atau hapus lewat komputer atau laptop pakai USB.

3. Terakhir sebelum ponsel/hp itu terjual pastikan lagi apakah semua data udah benar-benar terhapus.

6 comments:

joe said...

yang repot adalah bila ada gambar atau video2 pribadi di dalamnya ...

genial said...

wahhh saiia blm ada niatan en perencanaan sama sekali nii kang buat jual engpong... soalnya gag ada cadangannya :( huehehehe..

fai said...

gak ada yang bisa diamankan, gak punya handphone, qiqiqiqiqiqi..baythe way nice knowladge, tengkyu dah mampir ke gubuk ane ya

mimi taria said...

Bener bngt tuch bang...
Krna q jg pernah mengalaminya...
Saat q berkunjung ke negara china.. Rencana q ingin beli hp iphone... Krn waktu itu lg model2nya.. Tp gak taunya q tertipu... Wakt q beli dn q periksa hp tu msh baru,, tp saat q dah keluar dr negara china dn nyampai drumah q on hp tuch,, eh ternyata second.. N mash ada memory no2 tlpnya...
Hmmm... Nasib...

Qophone said...

kalau ane pikir buat apa data kita dihapus... biarin aja...

biasanya yang pake nih trik, orang yang suka mengabadikan dirinya dengan cara negatif.

rizal said...

manatap ni, mang akalau menjual atau tkar tambah kita kudu hati2 dnegan data2 pribadi kita, jangan sampai dibuka oleh irang lain